Jenis Golongan Darah - Golongan darah ialah pengklasifikasian darah dari suatu individu menurut ada atau tidak adanya zat antigen warisan pada permukaan membran sel darah merah. Hal ini disebabkan lantaran adanya perbedaan jenis karbohidrat dan protein pada permukaan membran sel darah merah tersebut.
Golongan darah insan ditentukan menurut jenis antigen dan antibodi yang terkandung dalam darahnya, sebagai berikut:
- Individu dengan golongan darah A mempunyai sel darah merah dengan antigen A di permukaan membran selnya dan menghasilkan antibodi terhadap antigen B dalam serum darahnya. Sehingga, orang dengan golongan darah A-negatif hanya sanggup mendapatkan darah dari orang dengan golongan darah A-negatif atau O-negatif.
- Individu dengan golongan darah B mempunyai antigen B pada permukaan sel darah merahnya dan menghasilkan antibodi terhadap antigen A dalam serum darahnya. Sehingga, orang dengan golongan darah B-negatif hanya sanggup mendapatkan darah dari orang dengan dolongan darah B-negatif atau O-negatif
- Individu dengan golongan darah AB mempunyai sel darah merah dengan antigen A dan B serta tidak menghasilkan antibodi terhadap antigen A maupun B. Sehingga, orang dengan golongan darah AB-positif sanggup mendapatkan darah dari orang dengan golongan darah ABO apapun dan disebut resipien universal. Namun, orang dengan golongan darah AB-positif tidak sanggup mendonorkan darah kecuali pada sesama AB-positif.
- Individu dengan golongan darah O mempunyai sel darah tanpa antigen, tapi memproduksi antibodi terhadap antigen A dan B. Sehingga, orang dengan golongan darah O-negatif sanggup mendonorkan darahnya kepada orang dengan golongan darah ABO apapun dan disebut donor universal. Namun, orang dengan golongan darah O-negatif hanya sanggup mendapatkan darah dari sesama O-negatif.
Secara umum, golongan darah O ialah yang paling umum dijumpai di dunia, meskipun di beberapa negara menyerupai Swedia dan Norwegia, golongan darah A lebih dominan. Antigen A lebih umum dijumpai dibanding antigen B. Karena golongan darah AB memerlukan keberadaan dua antigen, A dan B, golongan darah ini ialah jenis yang paling jarang dijumpai di dunia.
Ilmuwan Austria, Karl Landsteiner, memperoleh penghargaan Nobel dalam bidang Fisiologi dan Kedokteran pada tahun 1930 untuk jasanya menemukan cara penggolongan darah ABO.
Ibu | Ayah | |||
---|---|---|---|---|
O | A | B | AB | |
O | O | O, A | O, B | A, B |
A | O, A | O, A | O, A, B, AB | A, B, AB |
B | O, B | O, A, B, AB | O, B | A, B, AB |
AB | A, B | A, B, AB | A, B, AB | A, B, AB |